festival lomba dan seni kreativitas siswa
(FLS2N)
KECAMATAN SALE TAHUN
2012
Sabtu, 21 April 2012
Yang terdiri dari cabang Lomba
(Dongeng, Nyanyi Tunggal, Puisi, Pidato, Juara
Cergam, Pantun, Syair,Cerpen, Lukis, Anyam)
Bertempat di Kec. Sale Bertepatan dengan Hari Kartini jadi para Juri dan Official Lomba
FLS2N merupakan proses pendidikan yang memperlakukan peserta didik sebagai subjek daripada objek pendidikan. Mereka perlu diberi kesempatan dan ruang gerak untuk mengekspresikan bakat seni dan keseniannya disamping mendorong mereka untuk berprestasi secara akademis.
Dalam memperlakukan siswa sebagai subjek, kita juga perlu mendorong mereka jadi manusia yang berakhlak mulia dan berkepribadian kuat. Dua hal tersebut jadi modal mereka untuk tumbuh dan berkembang menjadi warga negara yang bertanggung jawab terhadap diri, lingkungan, dan bangsanya.
Sebagai wadah yang melombakan bakat dan keterampilan anak, dalam perpektif pengembangan bakat, FLS2N berkaitan dengan pendidikan karakter hendaknya menjaga terlaksananya nilai-nilai kejujuran, baik di antara peserta maupun dewan juri.
Juri sebagai penentu eksistensi siswa memiliki peran yang sangat signifikan. Sehingga juri dipilih Guru profesional yang memenuhi dua kriteria; menguasai substansi dan menjaga independensi. Dua hal tersebut bisa berjalan maksimal jika ditopang oleh penguasaan teori (teoretis) dan pengalaman (empiris) memadai tentang bidang yang dilombakan.
Bertempat di Kec. Sale Bertepatan dengan Hari Kartini jadi para Juri dan Official Lomba
FLS2N merupakan proses pendidikan yang memperlakukan peserta didik sebagai subjek daripada objek pendidikan. Mereka perlu diberi kesempatan dan ruang gerak untuk mengekspresikan bakat seni dan keseniannya disamping mendorong mereka untuk berprestasi secara akademis.
Dalam memperlakukan siswa sebagai subjek, kita juga perlu mendorong mereka jadi manusia yang berakhlak mulia dan berkepribadian kuat. Dua hal tersebut jadi modal mereka untuk tumbuh dan berkembang menjadi warga negara yang bertanggung jawab terhadap diri, lingkungan, dan bangsanya.
Sebagai wadah yang melombakan bakat dan keterampilan anak, dalam perpektif pengembangan bakat, FLS2N berkaitan dengan pendidikan karakter hendaknya menjaga terlaksananya nilai-nilai kejujuran, baik di antara peserta maupun dewan juri.
Juri sebagai penentu eksistensi siswa memiliki peran yang sangat signifikan. Sehingga juri dipilih Guru profesional yang memenuhi dua kriteria; menguasai substansi dan menjaga independensi. Dua hal tersebut bisa berjalan maksimal jika ditopang oleh penguasaan teori (teoretis) dan pengalaman (empiris) memadai tentang bidang yang dilombakan.
Kepala UPT Sale (Bp.Drs. NAJI ) Sedang Memansangkan tanda peserta Lomba secara simbolis dalam upacara pembukaan lomba (FLS2N).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mohon maaf ne kalau mau keluar bilang dulu ibarat kate pamitan ngasih komentar ocre